Jumat, 27 Juni 2008

SEJARAH KOMPUTER

Pada jaman dahulu, nenek moyang kita sudah mengenal bilangan, mulai dari memberi nama bilangan tersebut, sampai perkembangan perhitungan. Seiring perkembangan jaman, bilangan tersebut mulai dijumlahkan atau bahkan dikurangkan dengan bilangan yang lain. Semakin hari semakin rumit perhitungan mereka, sehingga mereka mulai memerlukan alat bantu hitung. Mereka mulai mempergunakan jari mereka, baik itu jari tangan ataupun mempergunakan jari kaki. Tetapi alat bantu yang mempergunakan jari sangatlah terbatas, kalau pun manusia bisa menyelesaikan masalah perhitungan yang di alami, itupun sebatas perhitungan yang sederhana. Dari pemikiran itu manusia mulai mempergunakan alat bantu yang berasal dari sekitarnya, contohnya : batu, ranting, atau yang lain. Dengan alat bantu tersebut, mereka bisa menghitung dengan jumlah dan tingkat kesulitan yang lebih tinggi dibandingkan dengan mempergunakan alat bantu jari tangan atau kaki. Mereka bisa menghitung jumlah ternak, jumlah anak, atau jumlah budak mereka tanpa harus dengan cara menunjuk ternak mereka satu persatu, tetapi cukup dengan mengganti jumlah ternak mereka dengan jumlah ranting atau batu. Semakin tahun mereka semakin menemui kesulitan dalam perhitungan, walaupun perhitungan itu sangat sederhana bagi kita saa ini. Pada perkembangannya mereka mulai mempergunakan keratan dibatu atau ditanah dalam perhitungan dan pengurangan.

Pada tahun 1200 SM, di Timur Tengah ditemukan sebuah alat hitung yang lebih modern pada saat itu yaitu Abacus atau Sempoa. Selanjutnya calculator oleh Balise Pascal pada tahun 1642. Akhir nya dengan semakin berkembangnya manusia, diciptakannya komputer pertama yang telah disempurnakan oleh Charles Babage pada tahun 1937-1944. Karena konsep penemuan tersebut, dia dianggap sebagai Bapak Komputer.

Tidak ada komentar: